Pintasan Narasi – Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum) memberikan pembekalan khusus kepada mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) mengenai cara membangun bisnis yang legal dan aman. Program ini bertujuan untuk menanamkan pemahaman pentingnya aspek hukum dalam berwirausaha sejak dini, agar usaha yang dijalankan tidak menimbulkan masalah hukum di kemudian hari. Mahasiswa dibekali pengetahuan tentang regulasi usaha, perlindungan hak kekayaan intelektual, serta prosedur legalisasi bisnis. Dengan bekal ini, mereka diharapkan mampu merancang dan menjalankan usaha dengan lebih percaya diri, aman secara hukum, dan berkelanjutan, sekaligus mendorong jiwa wirausaha yang profesional dan bertanggung jawab.

Program Kemenkum Untuk Mahasiswa Undip

Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum) baru-baru ini menggelar program pembekalan bagi mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) untuk membangun bisnis yang legal dan aman. Program ini dirancang agar mahasiswa memahami pentingnya aspek hukum dalam berwirausaha sejak awal. Banyak mahasiswa yang memiliki ide bisnis kreatif, tetapi masih minim pengetahuan mengenai regulasi, legalitas, dan perlindungan hak usaha. Kemenkum hadir sebagai fasilitator untuk memberikan panduan dan pengetahuan praktis agar setiap bisnis yang dijalankan mahasiswa sesuai dengan peraturan hukum, terhindar dari risiko sengketa, dan siap berkembang secara profesional. Program ini juga menjadi sarana pengenalan terhadap berbagai regulasi yang relevan, seperti perizinan usaha, hak kekayaan intelektual, dan kontrak bisnis. Dengan pemahaman ini, mahasiswa bisa lebih percaya diri menjalankan usaha tanpa takut melanggar hukum.

Pentingnya Bisnis Legal Dan Aman

Bisnis yang legal dan aman memiliki keuntungan jangka panjang yang signifikan. Legalitas usaha memastikan bahwa semua aktivitas bisnis sesuai dengan peraturan pemerintah, menghindari masalah hukum, dan memberikan perlindungan bagi pemilik usaha. Selain itu, bisnis yang dijalankan secara aman meningkatkan kepercayaan konsumen dan investor, karena mereka tahu bahwa usaha tersebut dikelola secara profesional dan bertanggung jawab. Kemenkum menekankan bahwa mahasiswa tidak hanya perlu kreatif dalam menciptakan produk atau layanan, tetapi juga harus memperhatikan regulasi dan tata kelola usaha. Dengan membangun bisnis yang legal dan aman sejak awal, risiko konflik hukum bisa diminimalisir, dan pertumbuhan usaha menjadi lebih berkelanjutan.

Langkah Praktis Dan Manfaat Bagi Mahasiswa

Dalam program pembekalan ini, mahasiswa diberikan langkah-langkah praktis untuk memulai bisnis, seperti pembuatan izin usaha, pendaftaran merek dagang, dan penyusunan kontrak bisnis yang aman. Mereka juga diajarkan cara mengatur keuangan usaha, menjaga hak kekayaan intelektual, serta memahami prosedur hukum jika terjadi masalah. Manfaat dari program ini sangat nyata. Mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan hukum, tetapi juga keterampilan praktis untuk memulai dan mengelola bisnis secara profesional. Program ini mendorong jiwa wirausaha yang kreatif, legal, dan bertanggung jawab, sekaligus memberikan modal pengetahuan agar bisnis yang dijalankan dapat berkembang tanpa hambatan hukum. Dengan bekal dari Kemenkum, mahasiswa Undip kini lebih siap menghadapi dunia wirausaha dengan cara yang aman, legal, dan berkelanjutan.